Saturday, June 30, 2012

Ingatlah kembali



Tidak sedang bermimpi. Semuanya nyata ada di depan mata.  Jangan segenggam pun menyimpan marah, kesal, karena hati terlalu jernih untuk menerima yang hitam. Tegar lah! Jiwa yang kuat akan senantiasa tegar menghadapi jalan kehidupan dan tentu akan berusaha menjadi tabah jika menempuh badai. Malam yang menyulam gelap pasti akan berlalu oleh suluhan sinar bulan yang menerpa awan. Tidak akan lama, siang akan menjelma, mengubahnya, setenang air di tasik biru. Pelangi akan mengarak dan mentari akan menyinar. Bukankah engkau telah berjanji kepadaNya, untuk pantang menyerah?Bukankah telah engkau lalui pulau demi pulau, selaksa pulau, dengan perahu yang semakin mengeras oleh udara dan air laut demi sebuah cita-cita mulia? untuk menundukkan lautan karena laut yang diam adalah sahabat, dan laut yang memberontak dalam prahara dan topan adalah tantangan.




No comments:

Post a Comment