Ya Alloh, Tuhanku.. sampaikanlah aku pada suatu hari dimana hari itu peradaban Islam terbit kembali, dimana saat itu aku adalah salah satu orang yang berbahagia dapat merasakan mulianya hidup dalam keharibaannya. Dimana saat itu aku dapat melihat hukum-hukumMu diterapkan secara sempurna. Dimana saat itu aku dapat menyertai jihadnya para mujahidah-mujahidah yang rindu akan sebuah pertemuan denganMu, dimana saat itu ada dari generasi-generasiku yang ku serahkan mereka padaMu, untuk berperang menjadi pembela agamaMu. Satukan aku kembali dengan pejuang-pejuang agamaMu yang sabar dan istiqomah menggenggam Islam. Satukan aku kembali dengan guru-guruku yang mengantarkan aku pada jalanMu, tetapkanlah aku dalam barisan pejuang agamaMu, jadikanlah aku insan yang bermanfaat di bumi manapun yang ku pijak.
Thursday, March 28, 2013
Sampaikanlah..
Ya Alloh, Tuhanku.. sampaikanlah aku pada suatu hari dimana hari itu peradaban Islam terbit kembali, dimana saat itu aku adalah salah satu orang yang berbahagia dapat merasakan mulianya hidup dalam keharibaannya. Dimana saat itu aku dapat melihat hukum-hukumMu diterapkan secara sempurna. Dimana saat itu aku dapat menyertai jihadnya para mujahidah-mujahidah yang rindu akan sebuah pertemuan denganMu, dimana saat itu ada dari generasi-generasiku yang ku serahkan mereka padaMu, untuk berperang menjadi pembela agamaMu. Satukan aku kembali dengan pejuang-pejuang agamaMu yang sabar dan istiqomah menggenggam Islam. Satukan aku kembali dengan guru-guruku yang mengantarkan aku pada jalanMu, tetapkanlah aku dalam barisan pejuang agamaMu, jadikanlah aku insan yang bermanfaat di bumi manapun yang ku pijak.
Wednesday, March 6, 2013
Negeri Impian
Kerdilnya dalam penghambaan. Lemahnya dalam
pengharapan. Betapa jauhnya dalam amalan. Mengejar negeri harapan... Di sana terbentang
hijau rumput-rumput dan pepohonan, bunga-bunga bermekaran
layaknya musim semi, buah-buah ranum di tangkainya, pantai mengelilingi dengan
pasir putihnya, karang-karang laut di baliknya, dengan perahu kecil untuk
mendayung ke negeri seberang... dapatkah kesana segera?
Friday, March 1, 2013
Catatan
Jum’at
sore, Jatinangor redup karena mendung. Angin bertiup kencang menerbangkan debu jalanan. Tak lama turun hujan rintik-rintik dengan angin yang bertiup ke
wajah, ku biarkan ia, air bersih yang turun dari langit Mu. Terlintas kembali
ingatan beberapa tahun silam. Bagaimana seruan keimanan memanggilku, mengetuk
qalbuku, menyinari dada ku dengan cahaya kebenaran agama Mu. Aku tak mungkin
berpaling, tak mungkin berbalik.. kan ku genggam hingga sampai akhir hayatku. Kan
ku jaga sampai nafas terhenti. Bersabarlah duhai hamba, engkau hanya seorang
musafir yang tak akan berlama-lama di dunia, sebutir debu yang Alloh muliakan
dengan agamaNya, engkau kerdil di hadapan keMahaanNya. Bersabar dan tegarlah!
Subscribe to:
Posts (Atom)