Friday, December 21, 2012

A wish



Ya Alloh,  sungguh, kekaguman atas hambaMu dari kalangan sahabat Rasululloh tak dapat ku cegah,  kesholehan Abu Bakar ash siddiq, Umar bin Khattab, dan sahabat lainnya, mereka penebar jejak kesholehan yang menginspirasi, tertancap dalam di relung hati dan fikiran. Mereka hamba yang juga tak maksum. Namun militansi, perjuangan, dan pengorbanan mereka di jalanMu tak ada yang meragui, semua sepakat bahwa mereka sahabat terbaik yang setia menyertai bersama dakwah Rasul, semua kan tertunduk malu membandingkan diri yang masih tak setaraf..

Ya Rabbi.. Engkau berikan aku kaki untuk melangkah, menyusuri tiap liku jalanan ini. Ku sadari, Tak ada yang abadi.. kelak semuanya akan menjadi lembar catatan sejarah yang akan ku pertanggungjawabkan di hadapan Mu. Rahmat Mu begitu luas, melebihi kiraan ku. Sedang daku hanya hamba lemah, layaknya butiran debu, yang Kau angkat untuk berada di jalan mulia. Butir air mata mengucur deras. Rindu dan bimbang melebur menjadi satu. Rindu bertemu Engkau dan kekasihMu, namun bimbang amal tak cukup untuk bersua dalam pertemuan yang mendebarkan setiap dada. Langkah terkadang salah arah, hati terkadang salah menduga, lisan terkadang salah berkata, laku terkadang khilaf adanya... ku coba bermuhasabah. Hati membathin.. Sungguh, banyak jejak hamba Mu seolah tak tampak menapak, telah sirna oleh angin yang bertiup pagi dan petang, lalu bagaimana dengan jejak ku, Sudahkah ia membekas dan cukup menjadi hujjah di hari penghisaban kelak? rasanya masih sangat sangat jauh.. kembali ku benamkan wajah dalam-dalam. tersungkur dalam do’a pengharapan, resah umur kan berujung.. ..  Lalu, bagaimana dapat ku angkat wajah untuk angkuh di hadapan Mu dan juga hamba-hamba Mu.. sedangkan dengan menunduk pun aku masih malu..

No comments:

Post a Comment