Wednesday, April 9, 2014

Hidup

Batasan cakrawala mungkin tak dapat dilewati, dari purnama sampai sabit menjelang semuapun masih sama. Luasnya dunia memang tertulis dalam geografi dunia, namun langkah kaki apakah sanggup untuk melaluinya?  Karena meski dunia sangat luas dan menantang untuk dilalui, namun tak begitu dengan usia setiap hamba. Terlahir dengan suratan ketetapan di lauhul mahfudz tentang waktu kembali ke sisi Tuhannya, rezeqi ,  jodoh. Selebihnya Alloh memberikan keleluasaan bagi hambaNya untk memilih kehidupan seperti apa yang akan ia dijalani. Dialah manusia, telah di anugerahi akal untuk dapat berfikir kemudian memilih, jalan yang benar dengan harapan RidhoNya atau dunia dengan materinya. Namun tak banyak yang enggan untuk berfikir sekejap saja, apa tujuan diciptakan dunia dan seisinya, lalu mata yang melihat menjadi buram dengan pandangan yang berorientasi hanya kepada dunia.
 Lirik lagu ini bisa jadi pengingat bagi kita untuk senantiasa berbenah diri :
‘Akan datang hari mulut dikunci
Kata.. tak ada lagi..
Akan tiba masa
Tak ada suara
Dari mulut kita
Berkata tangan kita
Tentang apa yang dilakukannya
Berkata kaki kita
Kemana saja dia melangkahnya
Tidak tahu kita bila hari
Tanggung jawab tiba
Rabbana.. tangan kami, kaki kami..
Mulut kami, mata hati kami..
Luruskanlah kukuhkanlah
Di jalan cahaya sempurna
Mohon karunia kami, hamba yang hina. [Puisi Taufik Ismail yang dinyanyikan alm Chrisye].

No comments:

Post a Comment